Selasa, 08 Desember 2009

Penampakan dan Distribusi

Penampakan dan Distribusi

Karena jaraknya yang sangat jauh, semua bintang (kecuali Matahari) hanya tampak sebagai titik saja yang berkelap-kelip karena efek turbulensi atmosfer Bumi. Diameter sudut bintang bernilai sangat kecil ketika diamati menggunakan teleskop optik landas Bumi, hingga diperlukan teleskop interferometer untuk dapat memperoleh citranya. Bintang dengan ukuran diameter sudut terbesar setelah Matahari adalah R Doradus, dengan 0,057 detik busur.

Sebuah katai putih yang sedang mengorbit Sirius (konsep artis). citra NASA.

Telah lama dikira bahwa kebanyakan bintang berada pada sistem bintang ganda atau sistem multi bintang. Kenyataan ini hanya benar untuk bintang-bintang masif kelas O dan B, dimana 80% populasinya dipercaya berada dalam suatu sistem bintang ganda atau pun multi bintang. Semakin redup bintang, semakin besar kemungkinannya dijumpai sebagai sistem tunggal. Dijumpai hanya 25% populasi katai merah yang berada dalam sebuah sistem bintang ganda atau sistem multi bintang. Karena 85% populasi bintang di galaksi Bimasakti adalah katai merah, maka tampaknya kebanyakan bintang di dalam Bimasakti berada pada sistem bintang tunggal.

Sistem yang lebih besar yang disebut gugus bintang juga dijumpai. Bintang-bintang tidak tersebar secara merata mengisi seluruh ruang alam semesta, tetapi terkelompokkan ke dalam galaksi-galaksi bersama-sama dengan gas antarbintang dan debu. Sebuah galasi tipikal mengandung ratusan miliar bintang, dan terdapat lebih dari 100 miliar galaksi di seluruh alam semesta teramati.[7]

Astronom memperkirakan terdapat 70 sekstiliun (7×1022) bintang di seluruh alam semesta yang teramati[8]. Ini berarti 70 000 000 000 000 000 000 000 bintang, atau 230 miliar kali banyaknya bintang di galaksi Bimasakti yang berjumlah sekitar 300 miliar.

Bintang terdekat dengan Matahari adalah Proxima Centauri, berjarak 39.9 triliun (1012) kilometer, atau 4.2 tahun cahaya. Cahaya dari Proxima Centauri memakan waktu 4.2 tahun untuk mencapai Bumi. Jarak ini adalah jarak antar bintang tipikal di dalam sebuah piringan galaksi. Bintang-bintang dapat berada pada jarak yang lebih dekat satu sama lain di daerah sekitar pusat galasi dan di dalam gugus bola, atau pada jarak yang lebih jauh di halo galaksi.

Karena kerapatan yang rendah di dalam sebuah galaksi, tumbukan antar bintang jarang terjadi. Namun di daerah yang sangat padat seperti di inti sebuah gugus bintang atau lingkungan sekitar pusat galaksi, tumbukan dapat sering terjadi[9] . Tumbukan seperti ini dapat menghasilkan pengembara-pengembara biru yaitu sebuah bintang abnormal hasil penggabungan yang memiliki temperatur permukaan yang lebih tinggi dibandingkan bintang deret utama lainnya di sebuah gugus bintang dengan luminositas yang sama. Istilah pengembara merujuk pada jejak evolusi yang berbeda dengan bintang normal lainnya pada diagram Hertzsprung-Russel.

Variasi Kerangka Di Antara Ras Manusia Modern ..........

VARIASI KERANGKA DI ANTARA RAS MANUSIA MODERN

Ahli paleontologi evolusi menampilkan berbagai fosil manusia Homo erectus, Homo sapiens neanderthalensis, dan Homo sapiens kuno sebagai menandakan pelbagai spesies atau subspesies pada garis evolusi. Mereka mendasarkan ini pada perbedaan di antara tengkorak fosil-fosil ini. Akan tetapi, perbedaan-perbedaan ini sebenarnya mencakup keanekaragaman di antara ras-ras manusia yang pernah ada, sebagiannya telah punah atau berbaur. Perbedaan ini makin tidak menyolok sambil ras-ras manusia saling bercampur sepanjang waktu.

Meskipun demikian, perbedaan yang cukup menyolok ini tetap dapat diamati di antara ras manusia yang hidup sekarang. Semua tengkorak pada halaman ini, yang dimiliki oleh manusia masa kini (Homo sapiens sapiens), adalah contoh perbedaan-perbedaan ini. Menunjukkan perbedaan struktur yang serupa di antara ras-ras yang hidup di masa lalu sebagai petunjuk bagi evolusi sekadar sangat sepihak.


Pribumi Peru dari abad ke-15.

Orang Bengali setengah baya.

Laki-laki dari Pulau Solomon (Melanesia) yang mati di tahun 1893.

Laki-laki Jerman berumur 25-30.

Laki-laki Kongo berumur 35-40.

Laki-laki Inuit berumur 35-40.

Keadaan ini membawa jejak kaki Laetoli menjadi topik utama diskusi selama bertahun-tahun. Ahli paleoanthropologi evolusi berusaha mati-matian untuk mengajukan suatu penjelasan, karena sulit bagi mereka untuk menerima bahwa seorang manusia moderen telah berjalan di muka bumi sejak 3,6 juta tahun yang lalu. Selama 1990-an, "penjelasan" berikut mulai memperoleh bentuk: Evolusionis memutuskan bahwa jejak kaki ini pasti telah ditinggalkan oleh Australopithecus, karena menurut teori mereka, tidak mungkin spesies Homo telah ada sejak 3,6 juta tahun yang lalu. Namun, Russel H. Tuttle menulis hal berikut ini dalam sebuah artikel tahun 1990:

Singkatnya, fosil jejak kaki berumur 3,5 juta tahun di situs G, Lateoli mirip dengan manusia moderen yang biasa tak beralas kaki. Tidak satu pun ciri-ciri mereka menunjukkan bahwa hominid Lateoli memiliki kemampuan bipedal yang kurang daripada kita. Jika jejak kaki G tidak diketahui sangat tuanya, kita akan dengan segera telah menyimpulkan bahwa mereka dibuat oleh anggota dari genus kita, yaitu Homo… Apapun keadaannya, kita harus mengesampingkan anggapan rapuh bahwa jejak kaki Laetoli dibuat oleh sejenis Lucy, Australopithecus afarensis.223

Singkatnya, jejak kaki yang diperkirakan berumur 3,6 juta tahun ini tidak mungkin milik Australopithecus. Satu-satunya alasan mengapa jejak kaki tersebut dianggap sebagai peninggalan Australopithecus adalah lapisan vulkanik berumur 3,6 juta tahun di mana jejak kaki tersebut ditemukan. Jejak tersebut dianggap milik Australopithecus hanya berdasarkan pada anggapan bahwa manusia tidak mungkin telah hidup sejak masa itu.

Penafsiran mengenai jejak kaki Laetoli ini menunjukkan satu fakta penting. Evolusionis mendukung teori mereka tidak berdasarkan penemuan ilmiah, tetapi malah mengenyampingkannya. Di sini kita melihat teori yang secara buta dipertahankan apapun yang terjadi, dengan mengabaikan atau membelokkan semua penemuan baru yang menghadapkan teori ini pada keraguan.

Singkatnya, teori evolusi bukanlah ilmu pengetahuan, tetapi sebuah dogma yang dipelihara dengan mengabaikan ilmu pengetahuan.

Misteri Gunung Himalaya .. !!!!!!!!!!!!1

Misteri gunung Himalaya ????????

Bos gw mo nanya ni bener ato ga ya ???

kan Gunung Himalaya terbentuk karena lempeng apa ma lempeng apa gitu ???

trus kata guru biologi gw di les gitu BENER !!!

dan katanya di puncak Himalaya terdapat Kehidupan yang dimana mahluk hidupnya sama dengan

MAHLUK HIDUP DIBAWAH AIR APAKAH BENAR ????????????



ampe sekarang gw ga ngerti menurut laporan di id.wikipedia.org/wiki/Kakawin_Bhomântaka bahwa yang tinggal disana adalah kaum Yadu.

Tolong Penjelasannya

Maaf kalo ada kata2 yang salah

Melihat 7 keajaiban dunia yang baru dari atas langit ....

Sunday, 22.07.2007 9:02

Melihat 7 Keajaiban Dunia Yang Baru Dari Atas Langit

Posted on Journey.

Pada tanggal 07-07-2007 lalu, The New Open World Corporation mengumumkan 7 keajaiban dunia yang baru (New Seven Wonders of the World) berdasarkan perolehan hasil voting. Berbagai kontroversi pun muncul berkaitan dengan terpilihnya 7 keajaiban dunia yang baru.

Saya ikut terlibat dalam voting tersebut, dan merasa senang karena pilihan saya masuk dalam 7 keajaiban dunia yang baru. Padahal saya sendiri belum pernah mengunjungi tempat-tempat tersebut. Mungkin hanya sebuah impian jika saya dapat mengunjungi dan melakukan perjalanan nyata ke sana.

Perjalanan virtual pun saya lakukan dengan memanfaatkan teknologi Google Earth. Apalagi kini, GE sudah dilengkapi dengan fasilitas Panoramio yang memungkinkan kita untuk melihat photo suatu tempat dari berbagai sudut pandang yang dikirimkan oleh banyak kontributor.

Berikut ini adalah penampakan 7 keajaiban dunia yang baru yang dilihat dari atas langit :

Taj Mahal

Zodiak Leo ..........

Jangan frustrasi jika merasa sudah bekerja keras tapi hasilnya belum maksimal. Yang penting, bagaimana memelihara semangat, agar tidak patah di tengah jalan. Yang lagi getol mengejar prestasi, jangan sampai lupa diri, lupa berekreasi, dan... lupa si dia.
Sebagian doimu sedang frustrasi. Iyalah, merasa sudah bekerja keras, tapi hasilnya nggak maksimal. Sebagian lagi ngecuekin kamu karena sedang asyik menggeber prestasi. Katanya, mumpung “dewi keberuntungan” masih berpihak kepadanya. Sabar!

Sedia payung sebelum hujan. Hari ini kamu memiliki kegiatan yang cukup menguras energimu. Makanya, sebelum kamu jatuh sakit karena memaksakan dirimu, kamu perlu mencermati seperti apa kondisi tubuhmu. Kalau sudah lelah, jangan lanjutkan aktivitasmu. Istirahat itu perlu, loh.

Kesehatan: Segar-bugar.
Keuangan: Lumayan.
Asmara: Biasa-biasa aja.
Kepribadian: Soal tantangan, kamu nggak perlu ditanya lagi. Kamu akan dengan sigap menerimanya
.


PERJALANAN CHE GUEVARA


Ia kembali ke daerah asalnya dengan sebuah keyakinan bulat atas satu hal bahwa ia tidak mau menjadi profesional kelas menengah dikarenakan keahliannya sebagai seorang spesialis kulit. Kemudian pada masa revolusi nasional ia pergi ke La Paz, Bolivia di sana ia dituduh sebagai seorang oportunis. Dari situ ia melanjutkan perjalanan ke Guatemala dan mencukupi kebutuhan hidupnya dengan menulis artikel arkeologi tentang reruntuhan Indian Maya dan Inca. Guatemala saat itu diperintah oleh Presiden Jacobo Arbenz Guzman yang seorang sosialis. Meskipun Che telah menjadi penganut paham marxisme dan ahli sosial Lenin ia tak mau bergabung dalam Partai Komunis. Hal ini mengakibatkan hilangnya kesempatan baginya untuk menjadi tenaga medis pemerintah, oleh karena itu ia menjadi miskin. Ia tinggal bersama Hilda Gadea, penganut paham Marxis keturunan Indian lulusan pendidikan politik. Orang inilah yang memperkenalkannya kepada Nico Lopez, salah satu Letnan Fidel Castro. Di Guatemala dia melihat kerja agen CIA sebagai agen kontrarevolusi dan semakin yakin bahwa revolusi hanya dapat dilakukan dengan jaminan persenjataan. Ketika Presiden Arbenz turun jabatan, Guevara pindah ke Kota Mexico (September 1954) dan bekerja di Rumah Sakit Umum, diikuti Hilda Gadea dan Nico Lopez. Guevara bertemu dan kagum pada Raúl Castro dan Fidel Castro juga para emigran politik dan ia menyadari bahwa Fidel-lah pemimpin yang ia cari.

Senin, 07 Desember 2009

2012 dan Teologi Kiamat

2012 dan Teologi Kiamat

Oleh: Luthfi Assyaukanie

Film 2012 yang tengah beredar di bioskop-bioskop dunia adalah film fiksi ilmiah. Ia bukan film teologi atau film tentang agama. Film 2012 mendapat sambutan yang sangat meriah bukan semata karena film itu terkait dengan isu hari kiamat yang diramalkan bakal terjadi pada 2012, tapi karena ia adalah sebuah film bagus yang penuh dengan adegan memukau. Ada banyak film tentang hari kiamat (doomsday) tapi tak banyak yang mendapat perhatian sebesar 2012.

Saya kira, faktor utama yang membuat film itu ditunggu orang adalah karena ia dibuat oleh sutradara kondang spesialis film-film bencana kolosal. Orang yang pernah menonton film Independence Day (1996) dan The Day After Tomorrow (2004), pastilah akan selalu penasaran ingin menonton film-film Roland Emmerich yang lain. Asal tahu saja, ada beberapa film dokumenter dan semi dokumenter yang mengangkat tema 2012, tapi tak ada yang bisa mengungguli karya Emmerich itu.

Roland Emmerich memang dianugerahi Tuhan kepiawaian dalam membuat film-film fiksi ilmiah. Bakatnya sudah muncul sejak ia menjadi mahasiswa University of Television and Film Munich, Jerman. Karya filmnya, The Noah's Ark Principle (1981) sebagai persyaratan lulus dari universitas itu, mendapat pujian banyak orang. Film berdurasi 1,5 jam itu diputar dalam Berlin International Film Festival pada 1984. Ketika teman-temannya hanya mampu mengumpulkan uang $US 20.000 untuk mendanai film persyaratan lulus yang diwajibkan universitas, dia mampu meraih $US 600.000. Sejak awal, Emmerich seperti sudah dijodohkan dengan uang.

Hal itu juga dibuktikannya dalam 2012. Dalam waktu 3 hari, filmnya sudah meraup uang menutupi modal pembuatannya. Film berbiaya $US 260 juta itu langsung menguasai daftar film box-office. Tak diragukan lagi, 2012 bakal menjadi mesin uang baru yang semakin melambungkan nama dan kekayaan Emmerich. Dia tahu betul bagaimana mencetak uang lewat film fiksi ilmiah. Dia menoreh sedikit kontroversi tapi menahan kontroversi yang berlebihan.

Salah satunya adalah keengganannya untuk membuat adegan hancurnya Ka'bah di Mekah dalam 2012. Semula, dalam naskah skenario aselinya, ada adegan bahwa Vatikan, kuil Budha, patung Bunda Maria, Ka'bah, dan simbol-simbol suci agama dunia digambarkan hancur-lebur ditelan Bumi yang tengah marah. Tapi beberapa teman Emmerich memberi nasihat bahwa umat Islam pasti akan terpancing kalau Ka'bah mereka ikut dihancurkan dalam film itu.

Dia tak mau mengambil resiko dari para penganut agama yang memang punya preseden mudah mengamuk jika simbol-simbol agama mereka disentuh. Emmerich memilih berkompromi: menampilkan Ka'bah dan kaum Muslim yang mengelilinginya sebelum adegan peristiwa kiamat datang. Cerdas.

Tapi dasar umat Islam. Meski Emmerich sudah berhati-hati menyikapi agama ini, tetap saja reaksi paling keras datang dari kaum Muslim. Agama-agama lain tidak memberikan reaksi. Para tokohnya sadar bahwa itu adalah film fiksi ilmiah dan tak layak dikomentari secara agama. Tapi, di Indonesia, tak kurang dari MUI memberikan komentar dan merasa waswas dengan film itu. MUI Malang bahkan mengeluarkan fatwa agar umat Islam jangan menonton film 2012. Alasannya: musyrik. Yang lebih tak masuk akal adalah Front Pembela Islam (FPI) yang mengeluarkan pernyataan akan men-sweeping bioskop-bioskop yang memutar film itu.

Kebodohan selalu melahirkan kebodohan yang lain. Fatwa MUI Malang dan ancaman FPI adalah promosi gratis bagi 2012. Alih-alih mengurangi jumlah orang untuk menonton film itu, reaksi mereka malah mengundang orang untuk menyaksikan film itu. Apalagi kalau bukan karena penasaran? Kaedah ini selalu benar: setiap kali ada sebuah buku atau film dilarang, setiap kali pula orang penasaran ingin membaca atau menontonnya.

2012 adalah film fiksi ilmiah, dan bukan film tentang agama. Siapa saja yang pernah belajar sedikit biologi, sedikit fisika, dan sedikit astronomi, pasti tidak susah memahami kalau 2012 adalah film tentang bencana alam, dan bukan tentang eskatologi. Cuma orang bodoh yang menganggap itu film agama. Seluruh adegan bencana dalam film itu bisa dijelaskan secara ilmiah, setidaknya fiksi-ilmiah. Emmerich tidak pernah berpretensi memasukkan Tuhan di dalamnya, karena sains sudah lebih dari cukup menjelaskan semua peristiwa alam.

Kita patut bersyukur bahwa Tuhan menciptakan orang seperti Emmerich yang memiliki tangan Jibril dan mata Israfil dalam membuat film-film bencana kolosal. Hanya dia yang mampu menghadirkan wahana luar angkasa berukuran raksasa di luar imaginasi kita, seperti dalam Independence Day; hanya dia yang mampu memindahkan kutub utara ke New York, Boston, dan kota-kota besar dunia lainnya, seperti dalam the Day After Tomorrow. Kita bersyukur karena Emmerich membantu imaginasi kita membayangkan kerusakan dunia seperti dalam 2012.

Waktu kecil, saya sering membaca komik-komik tentang kiamat, kehidupan surga, dan neraka. Gambaran komik-komik itu sungguh mengerikan dan cukup membuat saya tak enak makan selama tiga hari. Ilustrasi tentang dunia yang porak-poranda karena ditiup terompet Israfil dan manusia yang meregang nyawa dengan lidah menjulur panjang karena ruhnya dicabut-paksa oleh Izrail, sungguh membuat saya takut tidur dan mengalami mimpi buruk berhari-hari. Kiamat dan akhir dunia di komik itu digambarkan begitu seram yang tak kuat ditanggung anak berusia belasan tahun.

Saya menonton film 2012 bersama anak pertama saya yang berusia 13 tahun. Dia sangat menyukai film itu karena asyik sebagai sebuah tontonan. "It's scary but totally entertaining," katanya. Dia mengkaitkan film itu dengan akhir dunia, tapi lebih suka memilih penjelasan sains. Menurutnya, dunia begitu luas, pun jika Bumi hancur berkeping-keping, masih ada planet lain. Jika tatasurya hancur, masih ada miliaran bintang lain yang 10 persennya memiliki kemungkinan kehidupan seperti di Bumi.

Tiba-tiba saya ingat perdebatan post-humous abad ke-12 antara al-Ghazali dan Ibn Rushd, dua filsuf besar Muslim, tentang alam raya. Kata al-Ghazali, dunia tidak abadi. Jika kiamat datang, seluruh isi dunia akan hancur dan itulah akhir dari seluruh kehidupan. Ibn Rushd menyanggah. Menurutnya, alam raya bersifat eternal, ia abadi, seperti abadinya Tuhan. Jika ada kiamat, maka itu adalah kiamat lokal, di Bumi, di Mars, di Jupiter, di Saturnus, dan seterusnya.

Lewat filmnya itu, saya kira, Emmerich ingin mendukung pandangan Ibn Rushd, bahwa seandainya ramalan Suku Maya benar bahwa kiamat akan terjadi pada 2012, itu adalah kiamat lokal yang hanya memorak-morandakan Bumi. Adapun alam raya akan tetap eksis, ada terus menerus untuk waktu yang tak terhingga.


*****

Mestinya MUI baca ini nih, jadi gak sembarangan ngelarang-ngelarang aja...
__________________
aku dan matahari tidak bertengkar
tentang siapa di antara kami yang telah menciptakan bayang-bayang
aku dan bayang-bayang tidak bertengkar
tentang siapa di antara kami yang harus berjalan di depan..

(Sapardi Djoko Damono)

Minggu, 06 Desember 2009

60 Orang Dibunuh & Diambil Lemaknya Untuk Dipakai Dalam Kosmetik!

60 Orang Dibunuh & Diambil Lemaknya Untuk Dipakai Dalam Kosmetik!


Lima - Mengerikan! Setidaknya 60 orang dibunuh untuk diambil lemak tubuhnya dan jaringan kulit lainnya. Lemak tersebut kemudian dijual untuk dipakai dalam pembuatan kosmetik di Eropa.

Empat orang telah ditangkap di Peru atas kecurigaan melakukan pembunuhan tersebut. Para tersangka itu ditangkap di Peru tengah bulan ini. Operasi pencarian saat ini masih terus dilakukan untuk memburu tujuh orang lainnya, termasuk dua warga Italia yang menjadi penadah lemak tubuh manusia tersebut.

"Lemak tersebut dibeli untuk diperdagangkan di laboratorium-laboratorium kecantikan Eropa," kata kepala penuntut umum Jorge Sans Quiroz seperti dilansir AFP, Jumat (20/11/2009).

Dalam dakwaan jaksa dituliskan, komplotan tersebut diduga menargetkan para petani dan penduduk asli di jalan-jalan terpencil Andean, Peru. Mereka akan mengiming-imingi pekerjaan sebelum membunuh para korban.

Jaringan perdagangan lemak manusia itu kemungkinan terkait dengan hilangnya 60 orang di wilayah Andean. Polisi mulai melakukan penangkapan setelah awal bulan ini menemukan sebuah kontainer berisi lemak tubuh manusia yang sedang dikapalkan ke Lima (ibukota Peru) dari Kota Huanuco di Andean, sekitar 400 kilometer timur laut Lima.

Tanda-tanda akan adanya jaringan perdagangan internasional lemak manusia pertama kali muncul sekitar dua bulan lalu. Demikian menurut Jenderal Felix Burga, pimpinan divisi kriminal Kepolisian Peru.

Lemak-lemak tersebut kabarnya dijual dengan harga US$ 15.000 per galon di negara-negara Eropa.

sumber

Buset dah Serem abis ini T_T

udah seperti film film horor aja

PeRgAuLaN BeBaS ..

Tingginya kasus penyakit Human Immunodeficiany Virus/Acquired Immnune Deficiency Syndrome (HIV/AIDS), khususnya pada kelompok umur remaja, salah satu penyebabnya akibat pergaulan bebas.Hasil penelitian di 12 kota di Indonesia termasuk Denpasar menunjukkan 10-31% remaja yang belum menikah sudah pernah melakukan hubungan seksual.

Di kota Denpasar dari 633 pelajar Sekolah Menengah Tingkat Atas (SLTA) yang baru duduk di kelas II, 155 orang atau 23,4% mempunyai pengalaman hubungan seksual.

Mereka terdiri atas putra 27% dan putri 18%. Data statistik nasional mengenai penderita HIV/AIDS di Indonesia menunjukkan bahwa sekitar 75% terjangkit hilangnya kekebalan daya tubuh pada usia remaja.

Demikian pula masalah remaja terhadap penyalahgunaan narkoba semakin memprihatinkan.Berdasarkan data penderita HIV/AIDS di Bali hingga Pebruari 2005 tercatat 623 orang, sebagian besar menyerang usia produktif. Penderita tersebut terdiri atas usia 5-14 tahun satu orang, usia 15-19 tahun 21 orang, usia 20-29 tahun 352 orang, usia 30-39 tahun 185 orang, usia 40-49 tahun 52 orang dan 50 tahun ke atas satu orang.

semakin memprihatinkan penderita HIV/AIDS memberikan gambaran bahwa, cukup banyak permasalahan kesehatan reproduksi yang timbul diantara remaja. Oleh sebab itu mengembangan model pusat informasi dan konsultasi kesehatan reproduksi remaja melalui pendidik (konselor) sebaya menjadi sangat penting.

“Pusat informasi dan konsultasi kesehatan reproduksi remaja menjadi model pemberdayaan masyarakat yang bertujuan menumbuhkan kesadaran dan peranserta individu memberikan solusi kepada teman sebaya yang mengalami masalah kesehatan reproduksi”.

Pelatihan Managemen tersebut diikuti 24 peserta utusan dari delapan kabupaten dan satu kota di Bali berlangsung selama empat hari.

Belum lama ini ada berita seputar tentang keinginan sekelompok masyarakat agar aborsi dilegalkan, dengan dalih menjunjung tinggi nilai hak azasi manusia. Ini terjadi karena tiap tahunnya peningkatan kasus aborsi di Indonesia kian meningkat, terbukti dengan pemberitaan di media massa atau TV setiap tayangan pasti ada terungkap kasus aborsi. Jika hal ini di legalkan sebgaimana yang terjadi di negara-negara Barat akan berakibat rusaknya tatanan agama, budaya dan adat bangsa. Berarti telah hilang nilai-nilai moral serta norma yang telah lama mendarah daging dalam masyarakat. Jika hal ini dilegal kan akan mendorong terhadap pergaulan bebas yang lebih jauh dalam masyarakat.

Orang tidak perlu menikah untuk melakukan hubungan seks. Sedangkan pelepasan tanggung jawab kehamilan bisa diatasi dengan aborsi. Legalisasi aborsi bukan sekedar masalah-masalah kesehatan reproduksi lokal Indonesia, tapi sudah termasuk salah satu pemaksaan gaya hidup kapitalis sekuler yang dipropagandakan PBB melalui ICDP (International Conference on Development and Population) tahun 1994 di Kairo Mesir.

Pada dasarnya seorang wanita yang melakukan aborsi akan mengalami ; penderitaan kehilangan harga diri (82%), berteriak-teriak histeris (51%), mimpi buruk berkali-kali mengenai bayi (63%), ingin bunuh diri (28%), terjerat obat-obat terlarang (41%), dan tidak bisa menikmati hubungan seksual (59%).

Aborsi atau abortus berarti penguguran kandungan atau membuang janin dengan sengaja sebelum waktunya, (sebelum dapat lahir secara alamiah). Abortus terbagi dua;

Pertama, Abortus spontaneus yaitu abortus yang terjadi secara tidak sengaja. penyebabnya, kandungan lemah, kurangnya daya tahan tubuh akibat aktivitas yang berlebihan, pola makan yang salah dan keracunan.

Kedua, Abortus provocatus yaitu aborsi yang disengaja. Disengaja maksudnya adalah bahwa seorang wanita hamil sengaja menggugurkan kandungan/ janinnya baik dengan sendiri atau dengan bantuan orang lain karena tidak menginginkan kehadiran janin tersebut.

Risiko Aborsi
Aborsi memiliki risiko penderitaan yang berkepanjangan terhadap kesehatan maupun keselamatan hidup seorang wanita. Tidak benar jika dikatakan bahwa seseorang yang melakukan aborsi ia ” tidak merasakan apa-apa dan langsung boleh pulang “.

Ini adalah informasi yang sangat menyesatkan bagi setiap wanita, terutama mereka yang sedang kebingungan karena tidak menginginkan kehamilan yang sudah terjadi. Resiko kesehatan terhadap wanita yang melakukan aborsi berisiko kesehatan dan keselamatan secara fisik dan gangguan psikologis.

Dalam buku “Facts of Life” yang ditulis oleh Brian Clowes, Phd; Risiko kesehatan dan keselamatan fisik yang akan dihadapi seorang wanita pada saat melakukan aborsi dan setelah melakukan aborsi adalah ;
- Kematian mendadak karena pendarahan hebat.
- Kematian mendadak karena pembiusan yang gagal.
- Kematian secara lambat akibat infeksi serius disekitar kandungan.
- Rahim yang sobek (Uterine Perforation).
- Kerusakan leher rahim (Cervical Lacerations) yang akan menyebabkan cacat pada anak berikutnya.
- Kanker payudara (karena ketidakseimbangan hormon estrogen pada wanita),
- Kanker indung telur (Ovarian Cancer).
- Kanker leher rahim (Cervical Cancer).
- Kanker hati (Liver Cancer).
- Kelainan pada placenta/ari-ari (Placenta Previa) yang akan menyebabkan cacat pada anak berikutnya dan pendarahan hebat pada saat kehamilan berikutnya.
- Menjadi mandul/tidak mampu memiliki keturunan lagi ( Ectopic Pregnancy).
- Infeksi rongga panggul (Pelvic Inflammatory Disease).
- Infeksi pada lapisan rahim (Endometriosis)

Proses aborsi bukan saja suatu proses yang memiliki resiko tinggi dari segi kesehatan dan keselamatan seorang wanita secara fisik, tetapi juga memiliki dampak yang sangat hebat terhadap keadaan mental seorang wanita. Gejala ini dikenal dalam dunia psikologi sebagai “Post-Abortion Syndrome” (Sindrom Paska-Aborsi) atau PAS. Gejala-gejala ini dicatat dalam ” Psychological Reactions Reported After Abortion ” di dalam penerbitan The Post-Abortion Review.

Oleh sebab itu yang sangat penting untuk diperhatikan dalam hal ini adanya perhatian khusus dari orang tua remaja tersebut untuk dapat memberikan pendidikan seks yang baik dan benar. Dan memberikan kepada remaja tersebut penekanan yang cukup berarti dengan cara meyampaikan; jika mau berhubungan seksual, mereka harus siap menanggung segala risikonya yakni hamil dan penyakit kelamin.

Namun disadari, masyarakat (orangtua) masih memandang tabu untuk memberikan pendidikan, pengarahan sex kepada anak. Padahal hal ini akan berakibat remaja mencari informasi dari luar yang belum tentu kebenaran akan hal sex tersebut.

Nilai Pancasila
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh perusahaan riset Internasional Synovate atas nama DKT Indonesia melakukan penelitian terhadap perilaku seksual remaja berusia 14-24 tahun. Penelitian dilakukan terhadap 450 remaja dari Medan, Jakarta, Bandung dan Surabaya.

Hasil penelitian tersebut mengungkapkan bahwa 64% remaja mengakui secara sadar melakukan hubungan seks pranikah dan telah melanggar nilai-nilai dan norma agama. Tetapi, kesadaran itu ternyata tidak mempengaruhi perbuatan dan prilaku seksual mereka. Alasan para remaja melakukan hubungan seksual tersebut adalah karena semua itu terjadi begitu saja tanpa direncanakan.

Hasil penelitian juga memaparkan para remaja tersebut tidak memiliki pengetahuan khusus serta komprehensif mengenai seks. Informasi tentang seks (65%) mereka dapatkan melalui teman, Film Porno (35%), sekolah (19%), dan orangtua (5%). Dari persentase ini dapat dilihat bahwa informasi dari teman lebih dominan dibandingkan orangtua dan guru, padahal teman sendiri tidak begitu mengerti dengan permasalahan seks ini, karena dia juga mentransformasi dari teman yang lainnya.

Kurang perhatian orangtua, kurangnya penanaman nilai-nilai agama berdampak pada pergaulan bebas dan berakibat remaja dengan gampang melakukan hubungan suami istri di luar nikah sehingga terjadi kehamilan dan pada kondisi ketidaksiapan berumah tangga dan untuk bertanggung jawab terjadilah aborsi. Seorang wanita lebih cendrung berbuat nekat (pendek akal) jika menghadapi hal seperti ini.

Pada zaman modren sekarang ini, remaja sedang dihadapkan pada kondisi sistem-sistem nilai, dan kemudian sistem nilai tersebut terkikis oleh sistem nilai yang lain yang bertentangan dengan nilai moral dan agama. Seperti model pakaian (fasion), model pergaulan dan film-film yang begitu intensif remaja mengadopsi kedalam gaya pergaulan hidup mereka termasuk soal hubungan seks di luar nikah dianggap suatu kewajaran.

Bebera faktor yang menyebabkan terjadinya pergaulan bebas dikalangan remaja yaitu;
Pertama, Faktor agama dan iman.
Kedua, Faktor Lingkungan seperti orangtua, teman, tetangga dan media.
Ketiga, Pengetahuan yang minim ditambah rasa ingin tahu yang berlebihan.
Keempat, Perubahan Zaman.

Nilai Agama
Firman Allah: ” Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut melarat. Kamilah yang memberi rezeki kepada mereka dan kepadamu juga. Sesungguhnya membunuh mereka adalah dosa yang besar.” ( QS 17:31 ). Banyak calon ibu yang masih muda beralasan bahwa karena penghasilannya masih belum stabil atau tabungannya belum memadai, kemudian ia merencanakan untuk menggugurkan kandungannya.

Padahal ayat tersebut telah jelas menerangkan bahwa rezeki adalah urusan Allah sedangkan manusia diperintahkan untuk berusaha. Membunuh satu nyawa sama artinya dengan membunuh semua orang. Menyelamatkan satu nyawa sama artinya dengan menyelamatkan semua orang.

Islam memberikan ganjaran dosa yang sangat besar terhadap pelaku aborsi. Firman Allah: “Barang siapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena sebab-sebab yang mewajibkan hukum qishash, atau bukan karena kerusuhan di muka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya. Dan barang siapa yang memelihara keselamatan nyawa seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara keselamatan nyawa manusia semuanya.” (QS 5:32 )

Oleh sebab itu aborsi adalah membunuh, membunuh berarti melakukan tindakan kriminal dan melawan terhadap perintah Allah. Al-Quran menyatakan: “Adapun hukuman terhadap orang-orang yang berbuat keonaran terhadap Allah dan RasulNya dan membuat bencana kerusuhan di muka bumi ialah: dihukum mati, atau disalib, atau dipotong tangan dan kakinya secara bersilang, atau diasingkan dari masyarakatnya. Hukuman yang demikian itu sebagai suatu penghinaan untuk mereka di dunia dan di akhirat mereka mendapat siksaan yang pedih.” (QS 5:36)

Nilai Yuridis/Hukum
Dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana Indonesia Bab XIV tentang kejahatan terhadap kesusilaan pasal 229 ayat (1) dikatakan bahwa perbuatan aborsi yang disengaja atas perbuatan sendiri atau meminta bantuan pada orang lain dianggap sebagai tindakan pidana yang diancam dengan hukuman paling lama 4 tahun penjara atau denda paling banyak tiga ribu rupiah.

Ayat (2) pasal 299 tersebut melanjutkan bahwa apabila yang bersalah dalam aborsi tersebut adalah pihak luar ( bukan ibu yang hamil ) dan perbuatan itu dilakukan untuk tujuan ekonomi, sebagai mata pencarian, maka hukumannya dapat ditambah sepertiga hukuman pada ayat (1) dia atas.

Apabila selama ini perbuatan itu dilakukan sebagai mata pencarian, maka dapat dicabut haknya untuk melakukan mata pencarian tersebut. Kemudian pada pasal 346 dikatakan bahwa wanita yang dengan sengaja menggugurkan kandungannya atau meyuruh orang lain untuk melakukan hal itu diancam hukuman penjara paling lama empat tahun.

Pada pasal 347 ayat (1) disebutkan orang yang menggugurkan atau mematikan kehamilan seorang wanita tanpa persetujuan wanita itu diancam hukuman paling lama 12 tahun penjara, dan selanjutnya ayat (2) menyebutkan jika dalam menggugurkan kandungan tersebut berakibat pada hilangnya nyawa wanita yang mengandung itu, maka pihak pelaku dikenakan hukuman penjara paling lama 15 tahun.

Dalam pasal 348 ayat (1) disebutkan bahwa orang yang dengan sengaja menggugurkan kandungan seorang wanita atas persetujuan wanita itu diancam hukuman paling lama 15 tahun penjara, dan ayat (2) melanjutkan, jika dalam perbuatan itu menyebabkan wanita itu meninggal, maka pelaku diancam hukuman paling lama 17 tahun penjara. Dengan demikian, perbuatan aborsi di Indonesia termasuk tindakan kejahatan yang diancam dengan hukuman yang jelas dan tegas.

Kesimpulan
Telah jelas bagi kita tidak ada dasar bagi Rancangan pembentukan Undang-undang legalisasi aborsi karena hal itu bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila, Agama dan Hukum yang berlaku. Legalisasi aborsi akan mendorong pergaulan bebas lebih jauh dalam masyarakat.

Orang tidak perlu menikah untuk melakukan hubungan seks. Sedangkan pelepasan tanggung jawab kehamilan bisa diatasi dengan aborsi. Sedangkan dilarang saja masih banyak terjadi aborsi, bagaimana jika hal ini dilegalkan? Legalisasi akan berakibat orang tidak lagi takut untuk melakukan hubungan intim pranikah, prostitusi karena jika hamil hanya tinggal datang ke dokter atau bidan beranak untuk menggugurkan, dengan kondisi ini dokter ataupun bidan dengan leluasa memberikan patokan harga yang tinggi dalam sekali melakukan pengguguran.

Jika perharinya yang melakukan aborsi 7 s/d 8 orang dan harga sekali aborsi sebesar Rp. 4.000.000,-, berarti dalam satu harinya dokter ataupun bidan bisa meraup keuntungan sebesar Rp. 32.000.000,-. Jika di legalkan hal tersebut lebih berdampak negatif bagi pertumbuhan dan perkembangan remaja, legalisasi tidak memberikan manfaat bagi masyarakat dan bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila dan Agama, jika bertentangan tidak perlu diterima/dibentuk peraturan tersebut.

Yang terpenting sebenarnya adalah bagaimana remaja dapat menempatkan dirinya sebagai remaja yang baik dan benar sesuai dengan tuntutan agama dan norma yang berlaku di dalam masyarakat serta dituntut peran serta orangtua dalam memperhatikan tingkah laku dalam kehidupan sehari-hari anaknya, memberikan pendidikan agama, memberikan pendidikan seks yang benar. Oleh sebab itu permasalahan ini merupakan tugas seluruh elemen bangsa tanpa terkecuali, agar menjadi sebuah proritas dalam penanganannya agar tidak terjadi kematian disebabkan aborsi tersebut.

Rabu, 02 Desember 2009

Akuh,dirinya,dan dirimu

.eeeeemmmmmmmmzzzzzzzzzzttttttttttttt
.akuh pusing !!! untuk ngehadapi semua ini
.akuh gag mau untuk melukai hati seseorang yang mencintai akuh
.tapi di satu sisi,akuh pun mencintai seseorang yang selalu hadir disetiap kegelapan malam sunyi kuh
.mungkin akuh memang sudah terlanjur cinta dengan nya
.tapi akuh masih memikirkan dengan satu hati kuh yang sudah terikat itu
.dy memang sudah mengetahui hubungan akuh dengannya
.tapi dy malahan acuh dengan semua nya itu
.itu yang membuat akuh terkadang kesal dengan nya ..

.apa lanjutan dengan cerita kuh itu ..
.liat ajja nanti setelah pesan" berikut ini
.dont go anywhere ,,,
 
Copyright 2009 iyenkleutik. Powered by Blogger
Blogger Templates created by Deluxe Templates
Wordpress by Wpthemesfree